Komentar :
Rully Madewa (06/05/2018 11:37)
Great exhibits about military history of Bandung, West Java and Indonesia in general, and history of the great Siliwangi Division/KODAM III in particular. Unfortunately the exhibits are not well maintained. Some of dioramas & artifacts lightings are too dark.. And dusty. For further artifacts knowledge and the history of the building itself you can ask to very helpful NCOs in the museum's front office.
Daniel Terry (05/04/2018 09:02)
A very simple place
Syahrul Fajar (28/02/2018 22:46)
Good Place For Learning About History
Deasy C Natalia Sinaga (23/09/2017 15:41)
You can get a lot of information about tragedy in Bandung.
If you want to know the story more, you can ask one of the army to guide you.
Radhea Permata Dewi (04/03/2017 13:09)
This museum has an interesting collection about Indonesian army, especially Siliwangi troops. Unfortunately, the condition of museum seems horrible, the wall is broken and it is dark. The government should give more care action towards this museum, because me, my friend and some other students have learnt a lot here.
Agung Setiawan (21/10/2017 04:24)
Museum ini mudah untuk dikunjungi, parkir kendaraan pun cukup luas. Setelah masuk ke museum ini bakal nambah wawasan tentang sejarah bandung deh! Dijelaskan peperangan sampai adat orang bandung dulu kala, TAPI jangan masuk ke museum ini sendirian. Saya pernah coba, auranya sedikit ngga enak. Atau perasaan saya aja ya? Penasaran? Cobain sendiri deh ;)
dedi sumardi (27/07/2017 11:33)
Museum Wangsit Mandala Siliwangiadalahmuseumsenjatayang berada diBandung,Jawa Barat.NamaSiliwangisendiri adalah seorang pendiriKerajaan Pajajaranyang kekuasaanya tak terbatas, konon raja yang arif dan bijaksana serta wibawa dalam menjalankan roda pemerintahaan, sedangkan arti Mandala Wangsit adalah sebuah tempat untuk menyimpan amanat, petuah atau nasihat dari pejuang masa lalu kepada generasi penerus melalu benda-benda yang ditinggalkannya.Nama jalan tempat museum ini, Jl. Lembong, diambil dari namaLetkol Lembong, salah satu prajurit Siliwangi yangmenjadi korban dalamPeristiwa Kudeta Angkatan Perang Ratu Adil. Sebelumnya jalan itu bernama Oude Hospitaalweg.Museum Mandala Wangsit terdiri dari alat yang digunakan pada saat perang antaraJepangdanIndonesia. Terdapat beberapa alat yang digunakan pada saat perang, yaitu:*.Bedug simarame*.Senjata laras panjang dan pistol*.Tentang terjadinya PeristiwaBandung Lautan Apipada tanggal 24 Maret 1946 di Bandung*.Peristiwa peracunan pada tanggal 17 Februari 1949
Carissa Azarine Delicia (18/07/2017 12:11)
For those who are history geeks, this place is perfect for you.
Revan Alrizal (10/07/2017 03:50)
Very nice ,but i think this museum need more renovation.
Adishta Utama (14/06/2017 13:43)
Museum ini menyimpan beberapa sejarah perjuangan rakyat jawa barat dan prajurit Kodam III/SLW dalam melawan penjajah Belanda yg dikenal dengan peristiwa Bandung Lautan Api (BLA), juga sejarah menumpas pemberontakan DI/TII di Jawa Barat.
Delly Kurniawan (15/05/2017 16:30)
Soto nya enak
trisna taufik darmawansyah (16/04/2017 09:33)
Jadilah kamu manusia yang pada kelahiranmu semua orang tertawa bahagia, tetapi hanya kamu sendiri yang menangis dan pada kematianmu semua orang menangis sedih, tetapi hanya kamu sendiri yang tersenyum.
Anna Maria Fitri Juniarti (21/03/2017 04:43)
Menambah pengetahuan ttg perjuangan kemerdekaan Indonesia dari sisi militer. Seru dan menegangkan, pemandu yang interaktif. Namun sayangnya ruangan kurang ventilasi dan cederung pengap, juga kurang penerangan
Anisa Rahmawati (02/03/2017 06:42)
Historical museum yet eerie. Saran kalau berkunjung ke museum ini harus rombongan dan ikutin terus guide museum nya. Dulu pernah kejadian saya dan teman-teman lihat sendiri ada lukisan yg ada darahnya, sorry to say tapi beneran nyata
nyoman Brahmandita (25/09/2016 00:20)
Museum sejarah perjuangan bangsa yang sangat penting. Namun sayangnya kurang perhatian dan tidak pernah dipromosikan.
Wisata Bandung (19/08/2016 09:29)
Museum yang dahulu pernah dijadikan markas militer ini berada di Jalan Lembong No, 38 Bandung (arah barat sebelum Patung Persib/Perempatan). Museum ini memiliki areal seluas 4.176 m2 dan luas bangunan 1.674 m2, menempati sebuah gedung yang pernah digunakan sebagai markas militer Belanda zaman kolonial juga pernah menjadi markas Divisi Siliwangi yang pertama di kota Bandung (Staf Kwartier Territorium III Divisi Siliwangi) tahun 1949-1950 yang berlokasi di Oude Hospital Weg (sekarang Jalan Lembong).
Di jalan ini pada tanggal 23 Januari 1950 pernah terjadi kejadian bersejarah dimana Markas Siliwangi menjadi sasaran utama serangan Angkatan Perang Ratu Adil (APRA) pimpinan Kapten Raymond Wensterling. Dalam peristiwa tersebut gugur sebanyak 79 Prajurit TNI/Siliwangi, termasuk diantaranya Mayor Adolp Lembong.
Nailaputri Salsabila (29/06/2016 20:09)
Katanya museum mandala siliwangi itu angker.Jadi aku suka,soalnya aku suka yg seram
John Heryanto (26/05/2016 04:49)
Asik, ada koleksi pakaian, senjata dll bekas perang
Lotus Xavier (24/03/2016 09:14)
Museum ini sangat bagus memiliki banyak lukisan bersejarah sampai senjata api pada masa lalu
Haditsa Ghani Falah (14/10/2015 09:56)
Bagus banget. Bersejarah, bisa juga jdi tantangan hantu