Komentar :
I Wayan Musnarendra (03/05/2018 16:37)
Pura Agung Gunung Raung - Taro, merupakan petilisan Maha Rsi Markandeya (dari beberapa sumber menyebutkan beliau berasal dari India) dalam perjalanan beliau menuju daerah Basukian ( kini Besakih ) pada abad ke 7. Menurut beberapa sumber awalnya beliau diiringi oleh sekitar 800 pengiring, namun karena medan skale yang cukup berat dan niskale/alam gaib, separo pengikut beliau gugur. Diceritakan beliau kembali ke tanah Jawa untuk melakukan semadi di lereng Gunung Rawung (Candi Gumuk Kancil - Glenmore, Banyuwangi), dan para pengikut beliau melakukan panglukatan di mata air dan memperoleh penyembuhan. Dalam semedi beliau memperoleh wangsit dan Logam Panca Datu, agar di tanam di BASUKIAN (kini Pura Basukian, di Besakih), sebagai wujud peletakan tanda untuk memulainya daerah/tempat baru.
Lantas beliau melakukan perjalanan kembali ke Basukian, dan menjadikan Taro sebagai petilasan beliau saat menuju Basukian.
Jika demikian adanya, setiap Karya Agung Ngenteg Linggih dan Mupuk Pedagingan saat ini, juga diadakan penanaman "Logam Panca Datu" agar Side lan Labda Karya, dan menjadikan Bumi Landuh, Gemah Ripah loh Jinawi, Tata Tentrem Kerta Raharja.
Darma Yasa (21/04/2018 00:46)
Tempatnya sejuk
Made Riyasa (16/02/2018 12:25)
Pura yg indah
Nopi Yanti (03/12/2017 04:18)
TempT yg bagus... wajib dikunjungi... #history #rsimarkandeya#spiritual
putra antara (26/11/2017 11:40)
Suasana pura begitu asri dan sangat bersih....
I Made Widiastrawan (27/06/2017 11:21)
Tempat yang sangat asri dan alami, sangat cocok untuk kegiatan religi dan persembahyangan bagi umat hindu.
Gusaji Pinis (06/12/2017 07:46)
Tempat yg bagus buat meditasi
Gilang Angga (04/09/2017 10:03)
Ya ITU dah
gablig bagus (30/10/2015 03:51)
Ngayah megambel