Komentar :
joni anshori (05/11/2020 15:48)
Bismillah.
I gave a star, I just wanted to comment, I want to operate my brother, I asked for a referral from the puskesmas and was referred to this hospital, until the registration room I filled out a form, after that I went to the insurance center, after that I went to the surgical clinic and checked out, sir yes, after that I waited for a few hours from 2 to 4 o'clock Tan, and met the surgeon, he checked, I said the doctor said I couldn't take action today, he suggested to come again tomorrow that also handles the doctor another, he is usually Monday after that I confer,. And leaving the surgical clinic to the information room, I ventured to talk about why I can't today, I also explained that I didn't know what to do, I asked the surgeon again, said the guard, and I was already disappointed with your handling, sir. After that I rushed home and just when I wanted to get in the car suddenly I was called again,
Nahhh there I feel a little happy,
And the guard in the information room directed me to the surgical department, I explained why there was no treatment, and there was only one woman in that room, I also didn't know what her job was, I knew she was an assistant surgeon. but I don't know, I just guess. He explained that today I can't follow up because the doctor who has surgery is already in his wife's stay at home. And the surgeon said that I remember that he said you haven't been in emergency, I explain that it's been four days since I haven't eaten anything, every time I eat vomiting, I don't even drink it, but the doctor said again, I'm still okay, not yet emergency ....
I want to ask if all of you who read this, if you don't eat, for example, 4 days will be fine, ... ???????
And Alhamdulillah sir, I took it to another skit house, ... and immediately entered the emergency room, it was handled quickly and the hospital suggested surgery ... and used BPJS too.
Owww, yes, because I use BPJS until the handling is like this. ....
Hopefully my writing can make positive input ... To clean up even cooler.
eko oke (15/09/2020 06:57)
fast response
rizka n.w (26/08/2020 06:07)
Pelayanan sangat kurang. Terutama perawat-perawatnya yang di recovery room. Pasien dibiarkan kesakitan dan kesusahan pindah bad tanpa bantuan perawat. 3 Perawat malah cuma lihatin pasien aja.
Arif Budiman (29/06/2020 07:40)
Crowded, agak kumuh, pelayanan kurang, kamar vvip ok lah tp tetap terkesan kuno. Bangunan tambal sulam di mana2. Tidak ada parkir mobil. Tp dengar2 ini yg terbaik di Ponorogo.
Kikyo Mustikasari (08/02/2020 15:21)
Aku Tri. Perawat di sebuah rumah sakit swasta. Setahun terakhir aku ditugaskan di ruang operasi.
Suatu sore lelah ku memuncak. Pasien operasi tak kunjung berjeda. Sedari aku datang,pasien terus saja keluar masuk di meja operasi. Mulai dari operasi besar sampai yg paling ringan. Maklum lah karena kemarin ada masalah dengan saluran air di RS,jadi semua operasi ditunda hari ini.
Untuk kesekian kalinya aku masuk ruang penyerahan pasien dari ruang rawat ke ruang operasi. Seorang perawat dari paviliun mawar menyerahkan rekam medis seorang pasien yang dibawanya dengan sebuah bed. Dalam hati ku berkata"wah berat lagi" karena biasanya yang dibawa dengan bed adalah pasien operasi besar. Lelah ku semakin memuncak. Tapi alangkah leganya aku ketika mendengar laporan dari sang perawat. Dia bilang "operasi ganglion mas". Alhamdulillah,lega sekali rasa hati ku. Operasi ganglion adalah operasi kecil dengan pembedahan ringan. Paling lama hanya membutuhkan waktu 15menit. Berarti 15 menit lagi aku bisa istirahat. Karena ini pasien terakhir sebelum jeda istirahat sholat magribh dan makan malam.
Meskipun operasi kecil,karena ganglionnya ada di tangan kanan,pasien dibius total. Dokter memintaku memasang pengaman pada kaki pasien sekaligus memasang alat alat yang dibutuhkan. Aku juga menyuntikkan obat bius ke infus pasien. Ini adalah momen paling saya tidak suka. Karena kepekatan obat,pasien pasti mengeluhkan sakit saat obat menjalari tubuhnya. Setiap kali mengerjakan bagian ini,aku selalu memalingkan wajah dari wajah pasien. Meski setiap hari bergelut dengan meja operasi dan selalu basah dengan darah,aku masih tetap tak tega melihat wajah kesakitan.
Obat bius selesai dimasukkan. Perawat anestesi seperti biasa, mengutarakan pertanyaan ringan pada pasien untuk mendeteksi kesadarannya. "Rumahnya mana mbak?"tanya sang perawat."Jalan anggrek"jawab pasien singkat. Suara pasien terdengar melemah karena pengaruh bius. Kemudian sang perawat bertanya lagi"anggrek sebelah mana?". "Gang tujuh"jawab pasien singkat. Tanpa sengaja pikiranku terbang ke Jalan Anggrek gang 7. Dulu hampir setiap malam minggu aku menyusuri jalan itu. Jalan yang penuh kenangan. Empat belas tahun lalu, Jaman masih sekolh aku pernah dekat dengan seorang gadis yang tinggal di jalan anggrek gang7. Wajahnya manis,matanya lebar dan bercahaya seperti mata hari, kulitnya putih seputih susu,dan bibir tipisnya sangat ramah. Widi namanya.
Pikiranku terbang dengan liar ke jalan Anggrek dan mulai mengais kenangan masa silam. Beberapa imajinasi untuk bertemu si gadis pun muncul teratur dipikiranku. Hingga aku mendengar perawat anestesi bertanya pada pasien ku "kamu namanya siapa mbak?" Dan pasien itu menjawab "Widi". "SIAPA?"tanya ku dengan nada terkejut. Segala bayanganku buyar dan tanpa seijinku kaki ini berjalan cepat menghampiri sang pasien dan segera kutatap tegas wajahnya. Astaga,pasien yang berusan ku bius adalah Widi. Rasanya seperti mimpi melihatnya lagi. Ingin ku tanyakan banyak hal padanya,tapi apa daya dia telah tertidur lelap dalam buaian anestesia.
Operasi berjalan sesuai prosedur. Setelah operasi selesai,dokter memintaku menjahit kembali bekas sayatan operasi di tangan Widi. Dengan lembut ku tutup luka di tangan yang pernah ku genggam dengan penuh harap. Ku usap darah yang mengalir di jari jemari yang pernah ingin kusematkan cincin di sana. Hingga tak sengaja air mata ku mulai menetes. Tetesanya semakin deras hingga tak sanggup ku sembunyikan lagi. Ku jauhkan wajah ku dari tangan widi agar air mata ku tak menetes ke lukanya.
Kamar operasi terasa semakin dingin dan begitu hening. Setelah selesai menjahit luka,membersihkan,dan memasangkan perban aku bangkit dari duduk ku. Seisi ruang operasi menatap ku dalam,mata mereka melontarkan sebuah pertanyaan yang sama. Tapi aku belum mau menjelaskan apapun pada mereka.
Kemudian Widi diturunkan dari meja operasi dan dibawa ke ruang recovery. Tugas ku selesai,dan jam istirahat tiba. Aku ingin menunggu Widi sadar di ruang recoveri,tapi itu melanggar SOP Rumah Sakit. Aku hanya bisa melihatnya dari jendela pintu ruang operasi.
Aditya Khoirul Anam (26/01/2020 19:32)
The service is great, but sometimes it's overloaded
ROZI chanel (30/12/2019 09:22)
Parkir susah n harus parkir 300m dr rs d tepi jalan pula. Sbagian km kotor.
Dan masih ada perawat yg pelayanannya kurang baik n kurang sopan dlam bertutur kata. Pda kluarga pasien.
Liest (14/12/2019 14:50)
Kamar VIP nya besar sekali. Tidak ada loket Rekam Medis guna pelayanan administrasi klaim asuransi. Websitenya kurang menarik dan tidak aktif.
Ahmad Dzakwan (26/07/2017 06:37)
Clean hospital but doctors are not too kind, but overall, it's ok.
Rendra Budi Hutama (28/07/2016 15:46)
Clean hospital, there is a small garden inside
HIJRAH BARBERSHOP (09/10/2019 05:57)
attitude dari petugas informasi kurang... terkesan acuh tak acuh dan kurang sopan... informasi lantai dasar...
XBe Fotografi (22/08/2019 15:50)
Ini satpam ngajak tawuran kali.. tutur katane yg sopan... anda itu cermin pelayanan paling depan di rs.darmayu kalo satpamnya aja gak bisa sopan orang berfikir mungkin didalam rs. Gak ada yg sopan.
Buat masukan aja biar rs darmayu jadi bagus...
Budiono Sukses (10/07/2019 17:15)
RS swasta di Ponorogo yang lengkap fasilitasnya termasuk mushola di lantai 2. Juga ada taman kecil di tengah. Tersedia elevator atau lift buat pasien naik ke lantai 2 atau 3. Toilet di dekat mushola sangat bisa ditingkatkan kebersihan dan aromanya
senja awan (11/06/2019 02:36)
pertama : soal ruang tunggu poli anak.knp tmpat duduknya jadi satu sama poli paru.bukankah anak2 rentan tertular penyakit.sedangkan penyakit paru bisa tertular lewat udara.cukup sekali saja saya ksana
kedua : tentang parkir mobil.kok kayak parkir liar gt.g da karcisnya.alhasil 3 hri dsna sering di tarik uang parkir lebih sama tukang parkir yg gendut sndri it.ngurusin parkir ja g beres apa lagi ngurusin ruang tunggu pasien.
fais Muzakki (10/06/2019 15:22)
Pelayanan cepat saat sepi, dapat dipercepat dalam proses pembuatan obat karena terlalu lama. Free wifi
Maura Clarissa (07/06/2019 03:45)
Proses dari IGD ke kamar memakan waktu 1jam lebih karena minimnya pengetahuan admin untuk pembayaran dengan asuransi ,dan konyol nya lagi si admin udah confirm ke pihak asuransi untuk kamar pasien lalu bilang ke kita bahwa RS ini kerja sama dengan asuransi tersebut,tapi setelah pasien sudah masuk kamar ,suster datang dan info kalau tidak kerjasama 😅 jadi tadi telpon asuransi confirm apa dong :x
pasien yang di IGD tidak di tindak hanya di biarkan saja.sampai akhirnya sekitar 40 menit baru di pasang infus.
Begitu sampai di kamar juga tidak di beri obat . Ketika di tanya ke suster cuman di bilang "tunggu kabar dokter besok pagi,karena dokter baru prakterk besok pagi" 😅
Dan besok pagi nya dokter datang cuman 2menit dan itu juga ngobrol ga jelas, begitu pasien menjelaskan kondisi malah tidak di dengarkan . Dan tentu saja pasien tidak di beri obat apapun hanya infus 😂
Pasien menggunakan kamar vvip tapi makan hanya di beri bubur,telur ceplok ,tahu 1 potong dan abon 1 sendok makan.
Super sekali rumah sakit ini
Pranika Adi Nugroho (14/05/2018 12:01)
Pelayanan ala kadarnya, diagnosis terlalu lama karna hasil tes lab tidak kunjung keluar. Kamar kurang begitu steril ditambah kamar mandi yg kurang terawat. Penundaan proses diagnosis dan penanganan cuma mengalibatkankan pembengkakan biaya. Mohon dari pihak RS memperbaiki pelayananannya.
EJUS CHANNEL (17/04/2018 02:22)
Rumah sakit yang pelayanannya lumayan baik, ramah, cepat dan tanggap serta didukung tenaga medis, dokter, serta alat yang mumpuni. Dibanding rumah sakit lainnya masih lumayan baik di sini. Bangunan yang timur baru, bersih, nyaman dan bagus. Pelayanan BPJS maupun umum cepat penanganannya, tanpa harus jual beli kamar seperti rumah sakit lainnya. Recomended deh untuk rumah sakit ini
Misnu Widodo (14/02/2018 23:53)
Dulu almarhum bapak saya pernah dirawat disini...untuk pelayanannya bagus.untuk tempatnya strategis ditepi jalan...tp kadang sekarang ada yg bingung sbb parkirny di barat trus kita harus jalan lg ke timur....semoga pelayanannya ditingkatkan untuk kepentingan umum...
aviv azantha (15/01/2018 06:43)
Saya pernah melakukan operasi di rumah sakit ini sekitar bulan November 2017. Pelayanan cukup bagus, perawatnya lumayan ramah. Mungkin sedikit masukan atau lebih tepatnya pertanyaan ya, apakah memang benar pasien tidak dibolehkan meminta nomor dokter yang menangani?
Pengalaman saya soalnya ketika berangkat dari Pacitan periksa ke rumah sakit ini oleh bagian pelayanan dijadwalkan operasi hari Kamis, namun ketika saya berangkat Kamis pagi bersama saudara ternyata dokternya sedang menangani pasien di tempat lain. Saya mencoba menanyakan nomor telepon dokter, pihak pelayanan menyatakan tidak perlu dan dijanjikan untuk melakukan operasi hari Jum'at.
Pada saat tersebut saya memilih pulang lagi ke Pacitan karena daripada menunggu satu hari dan juga disana saya bersama kerabat yang tentu juga menambah beban keuangan keluarga saya. Akhirnya saya kembali Jum'at bagi dan sore harinya tindakan operasinya dimulai.
Itu sedikit pengalaman saya, namun secara keseluruhan pelayanan di sini cukup bagus dan penanganannya cepat.
Angelina Kusuma (09/11/2017 22:16)
Rumah sakit ini menerima Askes/BPJS. Pelayananannya cukup baik, dokternya banyak dan setiap pagi selalu ada petugas kebersihan yang membersihkan setiap ruangan pasien. Ada free Wi-Fi juga disini.
EZAR - Eka Maulidzar (31/08/2017 01:38)
Rumah sakitnya besar, nyaman sejuk... Saya kecewa dengan pelayanan di RS ini, apa karena pengguna BPJS? Pelayanan perawat tidak ramah tdk menyenangkan hati pasien...
wahhabpw (27/08/2017 03:15)
Luas tempatnya
triyani baru (22/07/2017 04:44)
Dokter nya kurang tepat waktu tertera jadwal. Pelayanan poly khusus jam 10.tp sampai jam 11.45 poly juga belum pelayanan. Hanya disuruh menunggu dan menunggu.
Fang Fang (20/07/2017 07:30)
Rumah sakit nya besar. Tapi ketika periksa disini dokternya kurang ramah
Reny Lusiana (03/05/2017 23:11)
Sekarang pelayanan luar biasa..kaya dirumah sendiri...makasihh darmayuu..
Stefani Kristina Putri (18/03/2017 10:05)
Ini rumah sakit bener besar, cukup terjangkau biayanya, sayangnya dokternya kurang sopan menurut saya, saya datang ke dokter bukan untuk di ketawain, kalau memang yg saya keluhkan ada yg lucu bolehlah dokter itu tertawa. . Tapi tidak bisa kah tdk di dpn pasien? Jujur kecewa, tapi plusnya saya suka karna tidak antre panjang. Terima kasih dan maaf sblmnya.
M. Sa'din Tamami (03/09/2016 04:51)
Sip. . .
Galaxy J5 (31/08/2016 09:52)
taun yg lalu tepatny tgl 19 oktober anakq adelia dirawat semggu dirs ini operasi dikepala nya ada cairan...cma bertahan 3 hari & akhirny Alloh tlh memanggilnya dlm usia 18 thn..