Komentar :
Triana Lie (29/12/2017 09:46)
REVIEW FOR MANICURE SERVICE.
Very bad place to manicure. Pertama kali cobain manicure di salon ini karena dikasih voucher sama saudara + menemani Ibu yang potong rambut juga. Kebetulan memang saya suka melalukan manicure dan biasanya di Nav*** Nail (depan total buah). Begitu cobain di tempat ini, hasil yang didapatkan:
1. Treatment antara tangan kanan dan kiri berbeda (tangan kanan discrub lebih niat sampai ke jari2, sedangkan tangan kiri hanya diusap2, uda cape kali mba nya).
2. Potongan kuku tidak rapih, sudut masih tajam dan lancip. Biasanya saya kalau manicure kuku dipotong melengkung sehingga tidak menyisakan sudut lancip.
3. Potongan kuku tidak sama panjang dan bentuknya setiap antar jari. Dalam 1 tangan yang sama saja, bisa terdapat 3-4 model potongan kuku yang berbeda😂
4. Kuku MASIH KOTOR! Masih terdapat banyak sekali kulit yang di pinggiran kuku. Menurut saya dalam treatment manicure, kebersihan kuku adalah hal yang paling wajib diperhatikan selain bentuk potongan kuku. Kalau potong kuku biasa saya bisa lakukan sendiri di rumah, tidak perlu ke salon.
5. Harga relative MAHAL jika dilihat dari hasil akhirnya (untung saja saya pakai voucher, kalau tidak sih nyesek juga). Dengan harga yang sama atau bahkan lebih murah, kalian bisa mendapat hasil yang jauh lebih baik (contoh: Nav*** Nail depan TOTAL buah). Tapi kalo mau sambil potong rambut, ya sah sah aja. kan di Nav*** Nail gak bisa sambil nyalon😂
FYI: Mba yang kemarin bernama Mba Irma. Semoga ke depannya Mba Irma bisa diberi pelatihan manicure yang lebih layak agar pelayanan yang dihasilkan sebanding dengan harga yang dikeluarkan customer. Hal ini terjadi kemungkinan karena pekerja yang diberi pekerjaan multitasking (awalnya Mba Irma kira saya mau dicreambath, tapi ternyata mau dimanicure. Hal ini membuktikan bahwa Mba Irma selain memegang bagian perawatan kuku, jg memegang pelayanan lainnya).