Komentar :
Hyena Han (09/12/2020 15:48)
Sebelumnya saya minta maaf karena tidak menggunakan nama asli karena satu dan lain hal, dan mohon maaf karena harus memberikan rating kecil. Disini saya akan mengulas dg cukup panjang pelayanan RSI Sultan Hadlirin Jepara sebagai salah satu RS yg Bapak saya pilih utk menjalani rawat jalan. Ada tiga poin penting yg ingin saya bahas.
Pertama, dari segi administrasi pendaftaran. Awal Juni pendaftaran masih bisa dilakukan secara online (website: binrohrsij). Menjelang pertengahan Juli, website sudah tidak bisa diakses selama beberapa hari. Petugas memberitahu bahwa akan ada aplikasi baru untuk melayani pendaftaran online per Agustus. Sayangnya, hingga sekarang tidak nampak bentuk aplikasi online yang diinfokan. Tentu saja hal ini menyita waktu dan uang dalam proses rawat jalan Bapak saya. Tolong segera diadakan ya!
Kedua, Bapak saya menjalani perawatan di dua klinik yang saling berkaitan. Saya kurang respek dengan salah satu dokter yang menangani Bapak saya. Dokter tsb hanya menanyakan keluhan dan sama sekali tidak memeriksa Bapak saya dengan layak. Bahkan ketika Bapak saya memastikan satu hal kepada dokter, dokternya memalingkan muka dan sibuk dengan ponsel pintarnya. Rasanya campur aduk melihat adegan tsb, mau marah, mau nangis. Sungguh etika yang seharusnya tidak patut dilakukan oleh siapapun (catatan: umur Bapak saya 77 tahun).
Ketiga, dari segi instalasi farmasi. Saya tidak habis pikir kenapa hampir semua farmasi RS selalu menyita waktu bagi para pasiennya. Terlepas dari jumlah apoteker dan karyawan yang ada, farmasi seharusnya tidak membuat pasien menunggu lama hanya untuk mengambil obat. Baru-baru ini, saya pernah sengaja tidak langsung menyerahkan resep dokter dan membawanya pulang, lalu baru akan saya serahkan selepas maghrib dengan estimasi antrian yang sepi. Sialnya, resep dokter yang sudah saya kumpulkan "lupa" dilayani, padahal posisinya saya sudah menunggu sekitar setengah jam dan tidak ada antrian selain saya. Saat saya menanyakan apakah obatnya masih lama, saya ditanya apakah resepnya dibawa pulang. Saya jawab iya dan dihimbau untuk tidak membawa pulang resep, serahkan saja selepas kontrol dari poliklinik karena ternyata ada obat racikan di dalam resep tersebut. Saya akhirnya mendapatkan obat setelah menunggu setengah jam lagi TANPA ada antrian lain disana. Biasanya selepas diberikan obat, petugas dengan ramah akan menjelaskan dosis dan kapan obat diminum. Sayangnya waktu itu petugasnya mungkin bad mood ditambah melihat ekspresi mata saya yang kesal. Akhirnya obat dan Kartu Izin Berobat-nya hanya disodorkan di loket dan petugasnya pergi berlalu tanpa permisi (tapi saya tetap mengucapkan terima kasih setelah menerima obat tsb). Wah... baru kali ini saya sekesal ini dengan pelayanan farmasi. Saya akui saya salah dengan membawa pulang resep, tapi saat saya sudah serahkan resep di loket pertama, kenapa tidak segera dilayani padahal saya sendirian waktu itu? (Fun fact: saat saya mengintip ke dalam, ada petugas yang lagi asyik main youtube dan beliau lah yang menghimbau saya untuk langsung menyerahkan resep selepas dari poli. Aduhai...) Saya benar-benar geram, mau marah, tapi tidak bisa karena Bapak saya butuh obat itu.
Tiga hal diatas sebenarnya hanya sedikit dari sekian banyak yg ingin saya bahas. Mengingat betapa masih kesalnya saya dgn ketiga hal tersebut, maka cukup tiga poin tsb yg diulas dg gamblang. Kalau mau dilanjutkan tentu ada yg perlu dibahas, seperti loket parkir yg tidak segera diperbaiki, oper-operan cek tensi antara poli perawat dan poliklinik, dll. Seharusnya saya menulis ini di kotak kritik dan saran, tapi saya tidak tahu dimana blanko dan tempat pengumpulannya. Satu hal lain, apakah benar-benar dibaca oleh pihak RS? Jika ada yang tahu, mohon infonya ya!
Oiya, dua bintang yang saya berikan pada ulasan ini adalah bentuk terima kasih dan hormat saya kepada Dr. Teguh Wibowo, Sp.S. dan para fisioterapis. Saya respect dengan beliau-beliau karena mereka melayani pasien (khususnya Bapak saya) dengan baik. Semoga ketulusan mereka dibalas lebih oleh Allah SWT. Aaamiin.
Mukhammad Makruf (21/10/2020 14:13)
new regulations that make the hospital empty of visitors, make the patient calmer and more comfortable. Which should be paid more attention because those who come are sick people and need to be cured of course ... those who are on duty at the hospital need to take extra care so that the patient becomes comfortable and at home, of course.
YuliAgustina Nana (20/02/2020 12:58)
Good service
Arfan Taufan (07/02/2020 02:57)
Pasien IGD ditangani secara cepat, semoga rhm sakit dan pelayanannya menjadi lebih baik dan terbaik di jepara
zaenal muttaqin (14/12/2019 21:59)
perawat jaga shift malam ruang MUSDALIFAH gokil banget anyirrr. malam2 infuse habis, malah mereka pada enak2an ngebo. giliran dibangunin 27x ehhh kya' kebo beneran. ga bangun2 astagfirullah..
obat kalo ga diminta kok ga dikasih. alasannya lupa lah, blm jadi lah. obat sore dikasihnya jam 10 malam, itu aja harus diminta dulu. ditanya," telat ga pa2?", eh jawabnya,"ga pa2 mas, kalo tepat waktu malah lebih bagus". eh anyirrr, kalo tepat waktu lebih bagus, kenapa lu ga ngasih tepat waktu. astagfirullah... π
Rina Wida (08/12/2019 04:37)
Bersih, pelayanan oke, perawatnya ramah2. masakannya lumayan.
Sayang sekali kalau weekend dokter spesialis sering melewatkan waktu visit, dilimpahkan ke dokter jaga IGD. Dokter jaga cuma 1, visit semua pasien rawat inap.
Kadang sudah sehat, sudah dapat persetujuan pulang dari dokter spesialis dari pagi, tp harus menunggu dokter jaga yg datangnya sore, capee dech..
Semoga bisa jadi masukan buat management.
wawan arkiboy (02/03/2019 00:53)
top
JMT (01/02/2019 13:22)
Top
Age 25 (01/09/2018 04:58)
Good service
guruh ady rizxi (13/08/2019 06:17)
dokter belum ada tapi disuruh nunggu, baru nunggu setengah jam setelah ditanya lagi baru jawab kalo dokternya baru ada sejam kemudian. poor hospital
Yakub Muhammad (18/06/2019 10:55)
tempatnya sangat bersih dan anak2 bs masuk ikut jenguk tapi dlm pengawasan. Da qiro' ngaji d setiap sound speaker jlnan pgunjung. Tapi utk obat kasirnya d bedakan utk anak dan umum biar pembayaran cepat khusus non bpjs...
Eka Evia R. Agustina (05/09/2018 07:58)
Waktu masuk disambut satpam yg sangat helpfull dan mengucapkan Assalamualaikum Wr.Wb , petugas parkir pun sgt membantu , namun sayang parkir mobil masih kurang luas
Afrizal Adi (13/08/2018 09:09)
Pelayanan baik. Cuma kalau rawat jalan kadang harus nunggu dokternya datang dulu. Walaupun jam praktek sudah di mulai
Arief Andriyana (01/04/2018 12:40)
Alkhamdulillah untuk kesekian kalinya,Pelayanan yg diberikan sangat2 'Ngajeni uwong'..
Semoga akan terus dan seperti ini dalam Melayani masyarakat umum,Khususnya warga Jepara.
Be The Best of the Best Hospital in Jepara Cityππππ
akhmad zaekhan (15/02/2018 00:54)
Rumah Sakit Islam Sultan Hadlirin Jepara. Sejauh pengalaman pribadi atas pelayanan beberapa rumah sakit di Jepara, Rumah Sakit Islam Sultan Hadlirin ini yang memberikan pelayanan terbaik. Para petugas medisnya ramah-ramah dan sigap. Belum ada pembatasan jam besuk. Area parkir cukup luas. IGD buka 24 jam. Apotek buka 24 jam. Melayani peserta JKN-KIS atau lebih sering disebut BPJS.
KAINRATU TENUN (07/01/2018 15:18)
Lebih mendingan pelayanannya daripada Rumah Sakit lain di Jepara. Perawat menjelaskan dengan detail hal yang perlu dikerjakan atau dilarang untuk pasien rawat inap. Sementara untuk pasien dengan BPJS sering terlihat banyak antrean dari pagi
evendy bullchiend (26/09/2017 09:17)
Tidak ada batasan jam kunjung pasien, ada layanan rawat jalan mulai siang hari sampai sore
Herdianto Purba (14/02/2017 03:06)
Service Excellence
Suatu pengalaman yang menarik ketika memberikan training Service Excellence di beberapa rumah sakit. Rumah sakit yang baru saja diberikan training Service Excellence di salah satu RS di Medan. Waktu itu, di tengah-tengah training kami juga langsung melakukan survey lapangan, mendiskusikannya di ruang kelas, memberikan konsep Service Excellence dan langsung melakukan praktek di ruang-ruang pasien dan lingkup kerja para petugas rumah sakit.
Service Excellence, sudah menjadi keharusan bagi setiap rumah sakit yang ingin memberikan layanan yang optimal bagi para pasien serta keluarga pasien. Sayangnya memang dalam praktek keseharian, masih banyak hal-hal yang harus dan terus diperbaiki dalam perbaikan dan peningkatan Service tersebut. Beberapa masalah service yang sering terjadi di rumah sakit antara lain adalah: kecepatan dalam pelayanan oleh para front liner (sejak mulai kedatangan pasien dan keluarga pasien ke RS). Penangan pasien mulai dari IGD sampai ke ruang perawatan (jika rawat inap). Pada saat/masa perawatan pasien selama berada di RS (mulai dari pergantian petugas/perawat, visite dokter, layanan makan dan obat). Begitu juga ketika pasien menyelesaikan administrasi dan kepulangan. Begitu banyak/panjang proses layanan yang terjadi, masing-masing proses dan prosedur mengandung banyak potensi untuk tidak dilaksanakannya service yang memadai.
Banyak factor http://herdiantopurba.blogspot.co.id/2017/02/service-excellence.html
Untuk informasi dan training dapat menghubungi kami di:
Cluster Cimanggu Hejo Blok B No. 6, Lantai II Bogor, 16163
Tlp: 0896-1805-5208 (Lastri), 0812-9003-0928 (SMS/WA), 0821-1252-0684 (SMS/WA)
Email : learning.forever@yahoo.co.id, http://www.ilearntrainingandconsulting.com
Facebook: Ilearn CT
Jepara Art Furnicraft (18/11/2017 18:47)
RSI paling bagus pelayanannya, pertahankan
Sunu Aja (09/09/2017 08:05)
Bagus
Reza Wahyu Saputra (12/08/2017 14:40)
Bagus.
Achyar Mitra (06/07/2017 02:05)
Menolong sesama.semoga makin maju
Muhammad Hasbi (10/06/2017 13:13)
Semoga bisa bersaing dg RSUD Kartini dalam memberi pelayanan
Suharno Singgih (21/03/2017 04:10)
Taman halaman dalam rsi sultan hadirin
Puji Sugiharto (22/02/2017 06:16)
πͺπ
Kamim Jati Mas (06/02/2017 07:31)
Bersih ,ramah
warnifurni furniture & meuble online (29/11/2016 15:32)
Rumah sakit Islam
burhan nuddin (26/06/2016 02:25)
Rumah sakit islam satu satunya yang ada dijepara, tempat bersih namun juga untuk pelayanan kamar masih ada tingkatan stratanya