Komentar :
Ach Firman Syaputra (29/05/2018 03:16)
Nulis data simnya asal aja. Sim lama tinggi 170, waktu di perpanjang menyusut jadi 167cm. Fotonya juga sekarang kurang jelas dan gelap, lebih bagus foto sim 5 tahun lalu
Nursyahid MS (07/05/2018 03:25)
Kesini bayar denda tilang karena lupa tidak membawa stnk.
Saat dipanggil, diberi tahu bahwa harus kembali hari Senin karena berkasnya belum masuk, "THING!! " surat tilang saya tertukar orang lain.Wah! Jadi repot! Tak ubek2 cari orangnya (Saman Al Farizi) di jl. Dr Wahidin SH gresik, satupun tidak ada orang yg mengenaali, no hp juga tdk tahu. Akhirnya ...
Alhamdulillah sekarang (07/05/2018) semua sdh beres, sepeda bisa diambil.
Jainul Ansori (30/03/2018 09:02)
5 th sekali kesini utk perpanjangan sim..15 rb utk kesehatan dan 80 rb biaya sim..pelayanannya cepat dan tanggap meskipun byk yg antri
Dedy Rahmat (23/02/2018 03:29)
Ada kenangannya di SATLANTAS POLRES GRESIK ini, membuat SIM yang sampai bolak balik 7x untuk mendapatkan SIM. tp Alhamdulillah Tes Tulis 1x langsung lulus. Sampai Pak Polisinya hafal wajah saya karena tiap Jum'at kesana bersama teman saya. Saya dari Driyorejo ke Gresik kota ini lumayan jauh sekitar 60km perjalanan 1 setengah jam untuk sampai sini. Tp sekarang bersyukur punya SIM, jd aman kalau Touring luar Kota, luar Provinsi.
Nurul Huda (09/01/2018 01:43)
padahal sudah berangkat pagi-pagi nyari lokasi tempatnya cukup susah karena tidak nampak dari jalan besar langsung, harus sedikit masuk ke gang sebelah makam, selain itu tidak ada tulisan atau papan yang menjelaskan di dekat jalan raya, sehingga harus tanya sana-sini untuk orang yang baru pertama kali masuk ke gresik.
untuk masalah pelayanan saya akui bagus, cepat dan bersih. fasilitas seperti card agar pintu tidak sembarangan dibuka baru kali ini saya temui, sehingga calo-calo tidak bisa lagi beroperasi. Sip & Jempol untuk hal ini.
untuk masalah sistem antrian yang sepertinya perlu ditingkatkan, akan lebih baik jika dibagian dalam disediakan sistem antrian seperti antrian tombol pada pelayanan rumah sakit, jadi orang yang masuk bisa langsung pencet tombol untuk utk mendapatkan nomor antrian. sehingga tidak rebutan kasihan yang ibu-ibu yang sudah ngantri sedari tadi tapi kalah cepat saat bapak-bapak dengan lincahnya merebut antrian. selain itu ibu-ibu yang "SOK ORANG PENTING" juga tidak bisa seenaknya merebut antrian ibu-ibu lain yang sudah ngantri lebih dahulu, atau lebih-lebih mendahului antrian bapak-bapak. kan kasihan sudah datang pagi-pagi tapi malah direbut orang-orang yang tidak bertanggung jawab.
Rozul Munir (26/09/2016 14:15)
Ok
Ide Out (13/07/2016 05:28)
Best service police