Masjid Assunnah - Ma'had Darul Hadits - Ahlussunnah Tsabitun Medan

Aminah Muh

" dgerin kajian salaf dsini...tempat mengambil ilmu yg bermanfaat in syaa Allah... "

Basoacijuara Medan

" One of the best madrasa for islamic education "

Alamsyah Subakri

" tempatnya tenang, kalau kamu jenuh dengan hiruk pikuk dunia, datang dan belajar disini biar refresh jiwa kita "

MAz Azhar

" Ini ma' bad yang recomainde sangat cocok untuk generasi Islam selanjutnya, lingkungan dan sosial dan ilmu yang diajarkan disana sesuai dengan hadist shoheh. Dan tidak memberatkan santrinya dari segi keuangan...dakwah murni. "

Abu Abdillah Muhammad

" Happiness "

Nurdin Panjaitan

" Tempat menuntut ilmu sesuai dgn sunnah menurut pemahaman salafussoleh "

" "

Dr Hanudse Hartono

" Rasulullah shallallaahu ‘alaihi wa sallam bersabda.

مَنْ سَلَكَ طَرِيْقًا يَطْلُبُ فِيْهِ عِلْمًا سَلَكَ اللهُ بِهِ طَرِيْقًا إِلَى الْـجَنَّةِ وَإِنَّ الْـمَلاَئِكَةَ لَتَضَعُ أَجْنِحَتَهَا رِضًا لِطَالِبِ الْعِلْمِ وَإِنَّهُ لَيَسْتَغْفِرُ لِلْعَالِـمِ مَنْ فِى السَّمَاءِ وَاْلأَرْضِ حَتَّى الْـحِيْتَانُ فِى الْـمَاءِ وَفَضْلُ الْعَالِـمِ عَلَى الْعَابِدِ كَفَضْلِ الْقَمَرِ عَلَى سَائِرِ الْكَوَاكِبِ. إِنَّ الْعُلَمَاءَ هُمْ وَرَثَةُ اْلأَنْبِيَاءِ لَـمْ يَرِثُوا دِيْنَارًا وَلاَ دِرْهَمًا وَإِنَّمَا وَرَثُوا الْعِلْمَ فَمَنْ أَخَذَهُ أَخَذَ بِحَظٍّ وَافِرٍ.

“Barangsiapa yang berjalan menuntut ilmu, maka Allah mudahkan jalannya menuju Surga.

Sesungguhnya Malaikat akan meletakkan sayapnya untuk orang yang menuntut ilmu karena ridha dengan apa yang mereka lakukan.

Dan sesungguhnya seorang yang mengajarkan kebaikan akan dimohonkan ampun oleh makhluk yang ada di langit maupun di bumi hingga ikan yang berada di air.

Sesungguhnya keutamaan orang ‘alim atas ahli ibadah seperti keutamaan bulan atas seluruh bintang.

Sesungguhnya para ulama itu pewaris para Nabi.

Dan sesungguhnya para Nabi tidak mewariskan dinar tidak juga dirham, yang mereka wariskan hanyalah ilmu.

Dan barangsiapa yang mengambil ilmu itu, maka sungguh, ia telah mendapatkan bagian yang paling banyak.

* Hadits shahih: Diriwayatkan oleh Ahmad (V/196), Abu Dawud (no. 3641), at-Tirmidzi (no. 2682), Ibnu Majah (no. 223), dan Ibnu Hibban (no. 80 al-Mawaarid), lafazh ini milik Ahmad, dari Shahabat Abu Darda’ radhiyallaahu ‘anhu. "

Ruli Risang

" ini tempatnya belajar alquran dan sunnah rasululullah "

Azzahra Salsabila Solihin

" Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Menuntut ilmu syar'i hukumnya WAJIB bagi setiap muslim." "

Ahmad Abujundi

" MASJID ASSUNNAH MA'HAD ( PONDOK PESANTREN ) AHLUSSUNNAH SALAFI ; DARUL HADITS TUNTUNGAN MEDAN -harosahalloh-

Markiz 'ilmu wa da'wah ahlussunnah tsabitun ini -dengan pertolongan Alloh Ta'ala semata- dibangun dengan tanpa menggunakan payung da'wah yayasan sunnahnya kufar yahudi & nashoro, tanpa program gerakan mengemis2 atas nama da'wah dgn menggunakan proposal permohonan bantuan dana pembangunan dan kotak2 infaq, tidak ada asrama pondokan khusus utk santriwati (TN), tanpa adanya pembayaran uang pendaftaran, uang bangku, uang gedung, uang spp, gak pake seragam santri, gak ada wajib setor photo diri santri, metode belajar talaqi ala salaf, jadwal durus padat, setiap hari santri dan ikhwah menghafal qur'an dan hadits2 nabawiy, penegakkan sholat berjama'ah dilaksanan berdasarkan pengamatan langsung masuknya waktu2 sholat tdk menyandarkan dgn jadwal waktu sholat abadi yg bid'ah, walhamdulillaah murni bersih dari sgala kebid'ahan dan penyimpangan manhaj salafush sholih... "

Syaiful Emri

" Thoyyub "

Sartono Tono

" Bismillah semoga ALLAH memberikan kemudahan kepada dakwah ahlissunnah waljammaah(salaffiyun) "

Abu Sufyan

" Allhomma baarik "

Rama Wahyudi ST

" Alhamdulillah... "

Becakap

" Alhamdulillah, salah pondok pesantren ahlussunnah tsabitun yang ada di Deli Serdang, dekat Kota Medan. "

Jundiy Al-farisy

" ???????? "

Abu Jundi Ahmad Al-Jawiy

" Ini peta lokasi dan photo dokumentasi keadaan Masjid Assunnah desa Tuntungan II dan lingkungan PEMUKIMAN AHLUSSUNNAH (Salafi) TSABITIN MEDAN, namanya "Darul Hadits Tuntungan". Dikalangan awwamul muslimin dan saudara² kami ahlussunnah, tempat ini mereka anggap sebagai "markaz ilmu dan dakwah ahlussunnah" ato "ma'had ahlussunnah" (salafi) tsabitin Medan.

Masjid dan pemukiman ahlussunnah ini berdiri diatas lahan tanah seluas ± 8.000 sekian meter persegi, yg secara legal formalnya adalah atas nama satu orang kepemilikannya yaitu atas nama: Fadhil Muhammad Abdurrahman. Dan beliaulah yg sekaligus diamanahi sbg Nadzir Masjid Assunah dan pemukimannya, dibantu oleh beberapa org ikhwah dlm tugas dan pelaksanaannya.

Tempat ini beralamat di:
Jalan Pertanian ato Pertanen ato Sejati, Dusun IV Desa Tuntungan II Kec. Pancur Batu Kab. Deli Serdang Propinsi Sumatera Utara - Indonesia.

Tanya:
Kenapa awwamul muslimin masyarakat sekitar pemukiman ini dan salafiyyun (org² yg mengikuti jejak pemahaman beragamanya salaf ash sholeh; para sahabat, tabi'in dan tabi'ut tabi'in) khususnya menganggap tempat ini sbg "markaz ilmu dan dakwah" serta "ma'had"...??? Padahal gak ada plang papan namanya, misalnya: "Ma'had / PonPes Darul Hadits" bahkan masjidnya pun gak pernah ada dipasang plang papan namanya "Masjid Assunnah"...???

Bersambung ulasan ini in sya Alloh "

Abu Dzar Al-kamangi

" Ingin mulazamah dengan ustadz ja'far minangkabawi "